Fashion Show & Lomba Berkebaya Meriahkan Milad Ke 5 Wanita Muslimah Indonesia (WMI) Bogor Raya
Cotidie News _Kota Bogor | Bertemakan “Menjemput Rizki dengan Berbagi Meraih Meraih Berkah dengan Sedekah”, Wanita Muslimah Indonesia (WMI) Bogor Raya, gelar milad ke 5 yang dimeriahkan dengan lomba Fashion Show & Lomba Berkebaya yang di ikuti oleh lebih kurang 32 Peserta, Sabtu 17 Mei 2025.
Bertempat di lantai 1 gedung Transmart Yasmin, acara yang dikomandoi Sulisanti selaku ketua panitia berjalan sukses, terbukti dengan antusiasnya peserta lomba yang hanya dibatasi 32 Peserta dari puluhan peserta yang mendaftar.
Kalau tidak dibatasin mah lebih pak, tapi karena melihat spot & sarananya terpaksa kita Batasin,
terang Santi panggilan akrab sulisanti memulai pembicaraan
Santi pun menjelaskan perasaannya ketika ditanya tentang suksesnya acara besutan timnya.
Alhamdulilah hari ini Wanita Muslimah Indonesia dalam acara Milad yang ke 5 sudah selesai dan berjalan dengan lancar, sukses dan bahagia. Semoga kedepannya Wanita Muslimah Indonesia semakin maju, semakin kompak, semakin berkarya, inovatif dan kreatif,
harapnya.
Masih di tempat yang sama ketua WMI Bogor Raya Hj. Ika Suartika M.Pd yang dihubungi awak media Cotidie News dalam keterangan persnya menerangkan tujuan lomba Berkebaya dalam mengisi acara milad ke 5 organisasi yang dipimpinnya ini.
Milad WMI yang ke 5 ini bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional di tanggal 2 Mei 2020. Adapun maksud dan tujuan diselenggarakannya lomba peragaan busana Berkebaya di acara ini adalah untuk memberikan contoh pada generasi muda di Kota dan Kabupaten Bogor untuk mencintai pakaian kebaya karena kebaya adalah pakaian asli Indonesia. WMI berdakwah untuk seluruh wanita muslimah di Indonesia,
terang ibu yang ramah ini.
Senada dengan Ika, perwakilan ketua umum WMI pusat yang berhalangan hadir Zaskia Nurhayati dalam wawancaranya menyampaikan hal yang sama dengan ketua WMI Bogor Raya terkait acara di milad ke 5 ini.
Alhamdulilah, saya bisa menghadiri acara WMI Bogor dalam rangka milad WMI ke 5, yang diisi dengan lomba kebaya, mudah mudahan acara ini bisa berkelanjutan karena memang kebaya adalah budaya tradisi Indonesia dan merupakan tradisi yang dimiliki oleh negara Indonesia yang tidak dimiliki oleh negara lain, mudahan WMI selalu jaya, WMI selalu di hati,
pungkas perwakilan ketua umum pusat yang beranggotakan sebanyak 70023 ini.
Setelah melewati proses penilaian hampir 30 menit, berdasarkan kriteria keselarasan busana dengan kain, keserasian tata rias & accessories, penguasaan panggung dan ekspresi wajah, tehnik berjalan (catwalk), kepercayaan diri dan keluwesan, akhirnya tim juri yang di gawangi Dr. Yeni M.Pd, Emma Abdullah SE, dan Maya Regina Emiawati SE, tim pun memutuskan peserta no urut 10 dengan total nilai 260 sebagai Juara 1 atas nama Rida, disusul no. urut 21. dengan total nilai 245 sebagai juara ke 3 atas nama Rini CA dan no. urut 16 sebagai juara ke 2 atas nama Glandisepa Chahyanita Dargayana
Sedangkan juara harapan 3 jatuh pada no urut 31 an/ Tammy yang disusul no urut 5 an/ Siti Chotijah sebagai juara harapan 2, dan juara harapan 1 jatuh pada no. Urut 06 an/ Nora Siswihandari
Adapun Juara favorit jatuh pada no. urut 19 an/ Resmi.
Rida dan Resmi selaku juara ke 1 dan juara pavorit yang dihubungi awak media menyatakan kegembiraannya menjadi pemenang di ajang lomba peragaan busana kebaya besutan WMI Bogor Raya ini
Saya bunda resmi mewakili Bogor Wanita Berkebaya (BWB) tidak disangka mendapatkan juara pavorit mendapatkan banyak hadiah dari lomba Berkebaya dari WMI, terimakasih buat WMI, terimakasih buat BWB, dan juga Wanita Sunda Wangi,
ujar juara pavorit ini sambil tersenyum.
Alhamdulilah, terimakasih buat semuanya yang sudah mendukung saya utamanya buat para juri, jujur saya tidak menyangka karena saya merasa banyak yang lebih bagus dari saya, tapi saya juga merasa bagus sih, alhamdulilah ya,
sumringah juara ke 1 ini (CN1)
111 total views, 32 views today
