Maraknya Penipuan Online, Kapolsek Tajurhalang Angkat Bicara.

Cotidie News_Kab. Bogor-Dompet digital atau dikenal juga sebagai e-wallet adalah aplikasi atau platform elektronik yang berfungsi sebagai alternatif modern untuk dompet fisik. Dompet digital memungkinkan Anda untuk menyimpan, mengelola, dan melakukan berbagai transaksi keuangan yang dapat diakses dengan mudah melalui smartphone.

 

Di Indonesia sendiri Provider dompet digital ada beberapa diantaranya

  • OVO – Jalan keluar eWallet Komplet Anda. …
  • 2. DANA – Dompet Digital Serbaguna. …
  • 3. LinkAja – Memudahkan Pembayaran Digital. …
  • 4. GO-PAY – Mendayagunakan Transaksi bisnis Digital. …
  • ShopeePay – Berbelanja dan Bayar dengan Gampang. …
  • 6. DOKU – Aman dan Paling dipercaya. …
  • 7. iSaku – Inklusi Keuangan untuk Semua.

Di sisi lain perkembangan digital dan kemudahannya tersebut justru memunculkan juga efek domini dimana pergesewran gaya hidup tsb menimbulkan pula peluang peluang yang dimanfaatkan oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab.

Mereka yang umumnya disebut para hacker mempunyai keahlian melakukan peretasan buka, untuk mencuri data, merusak jaringan, atau merugikan sistem. Hacker juga memiliki keahlian dalam bidang pemrograman dan sistem operasi.

Keahlian keahlian hacker inilah yang patut diwaspadai karena tidak sedikit tindak tanduk para hacker ini banyak merugikan warga masyarakat yang awam dan pemain pemula bermain di sistem ini, seperti yang dialami eli warga yang berdomisli di Perum Bumi Insani Desa Tonjong Kecamatan Tajurhalang, Ibu satu anak ini kedapatan awak media sedang melaporkan kerugian yang dialaminya akibat kelakuan para hacker tsb.

Berawal dari telp yang masuk mengatasnamakan admin salah satu provider dompet digital yang mengatakan bahwa akun ibu tsb ada yang mau meretas akun Dananya dan untuk itu demi keamanan akun tsb untuk sementara akan dibekukan, mendapatkan informasi tersebut eli pun awalnya tidak percaya sehingga mengabaikannya, tapi pada saat dia membuka akun e-walletnya ternyata emang benar akunnya dah ke blokir sehingga pada saat oknum tsb menelpon kembali eli pun menyakan kondisi tsb.

karena merasa sudah di percaya, oknum tersebut pun menyuruh eli untuk mengikuti arahan yang tanpa disadari oleh ibu paruh baya ini  bahwa arahan tersebut justru menuntunya untuk menyerahkan semua data data akun e wallet nya, alhasil dana sebesar 1.950.000 yang ada di akunnya pun raib ditarik oknum tsb.

Tak cukup sampai di situ kerugian ibu ini pun masih berlanjut beberapa hari dari kejadian tsb eli mendapatkan notifikasi dari pihak dana bahwa ada tagihan yang harus d bayar olehnya akibat pinjaman online dari akun Bukalapak yang dilakukan oleh oknum tsb sebesar Rp 499.00 perbulan selama 4 bulan dengan total pinjaman sebesar 2 juta rupiah padahal proses penutupan akun tsb sedang berjalan. Mengantisifasi kerugian yang lebih besar lagi elip un melaporkan kejadian tsb ke polsek tajur halang. Jum”at 23/02/2024

Menanggapi kejadian tersebut Iptu Tamar Bekti selaku Kapolsek Tajur halang yang ditemui awak media cotidie news usai olahraga pagi  dan korpe dengan jajarannya di halaman polsek mengatakan

Terkait maraknya pembobolan akun akun dompet digital belakangan ini saya menghimbau kepada masyarakat sebaiknya kalau mau menyimpan dana pilihlah tempat yang sudah direkomendasikan oleh pemerintah dalam hal ini tentunya bank adalah pilihannya

Lebih jauh mantan Polwan yang dilantik oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran sebagai Kapolsek baru ini pun mengharapkan agar masyarakat lebih hati hati dan bijak dalam memakai medsos.

Hati hati dan jangan mudah percaya dengan iming iming pihak pihak yang tidak bertanggung jawab tutupnya. (CN1)

 

 147 total views,  2 views today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.