Pesta Rakyat Ajang Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Tenjolaya
Cotidie News_Kab, Bogor, Pesta Rakyat Ajang Puncak Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 78 Cabang Tenjolaya setelah sebelumnya PGRI Cabang Tenjolaya mengadakan menggelar pertandingan olahraga bulu tangkis dan tenis meja antar wilayah Kecamatan dan Mini Soccer antar cabang serta jalan sehat Sabtu 25 November 2023
Bertemakan ” TRANSFORMASI GURU WUJUDKAN INDONESIA MAJU ” acara yang mengambil lokasi di lapangan sepak bola Pasar Jum’at tepatnya di lingkungan Rt 07 Rw 02 Desa Cibitung Tengah acara ini tampak dihadiri oleh Camat Tenjolaya Farid Ma’ruf SH, KomPol Suminto SH Kapolsek Ciampea Tenjolaya.
Kapten Inf Agus Purnama Yusuf Danramil Ciampea Tenjolaya, Dr Syahrudin Kepala Puskesmas Tenjolaya. Kepala KUA dan Ketua MUI Kec. Tenjolaya, & 7 Kepala Desa di wilayah Kec. Tenjolaya (Tapos 1, Gunung Mulia, Gunung Malang, Situ Daun, Cibitung Tengah, Tapos 2 dan Cinangneng/Red) Ketua PPK dan Panwaslu Kecamatan Tenjolaya, Aliansi ormas se Kecamatan tenjolaya. Mahmud S. Pd SD selaku ketua PGRI Cabang Tenjolaya, Ade Pijarsyah S,Pd MM Kasi Pendidikan dan Kesehatan Kec. Tenjolaya, Pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI) Siti Robiah S. Ag dan H. Sanwani S.Pd. MM Sekcam Kec. Tenjolaya,
Pantauan awak media cotidienews.com acara hasil kolaborasi PGRI cabang Tenjolaya dan Program kerja Kecamatan tenjolaya ini ini sejatinya menampilkan 3 acara sekaligus dalam satu event yaitu Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) yang diprakarsai Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Tenjolaya, Pesta Rakyat Besutan Karang Taruna Kecamatan. Tenjolaya dan Apel Siaga Pemilu Damai 2024 kineja Panitia PPK Tenjolaya.
Acara yng diikuti 50 peserta UMKM se Kecamatan Tenjolaya ini ini terbilang meriah dan sukses terbukti walau kondisi cuaca diguyur hujan lebat tapi antusias warga tetap tinggi dan sepertinya itu tidak menghalangi antusias mereka untuk datang ke lokasi untuk meramaikan acara tsb.
Dalam sambutannya sebagai Inspektur upacara Farid Maruf membacakan sambutan Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Prof. Dr. Unifah Rosyidi , M.Pd dimana dalam sambutannya Ketum PB PGRI tersebut menyampaikan rasa syukur kehadirat Allah SWT PGRI atas pencapaiannya di usia yang ke 78, peringatan ini merupakan anugrah terindah dari Allah SWT bagi seluruh guru di seantero Nusantara dimana sepanjang usianya ini PGRI selalu mewarnai dunia pendidikan indonesia khususnya dalam memperjuangkan harkat dan martabat guru agar lebih baik.
PGRI Sebagai organisasi profesi guru,pendidik, dan tenaga kependidikan telah tumbuh menjadi kekuatan kekuatan moral intelektual dalam memperjuangkan peneingkatan harkat martabat anggotanya. Kini, PGRI harus lebih mengedepankan sikap inklusif, dialogis dengan memegang teguh etika , saling menghormati dalam spirit organisasi yang mandiri, unutaristik, dan non-partisan. PGRI terus menjaga kemitraan yang strategis dan konstruktif dengan pemerintah dan pemerintah Daerah dan menjadi wadah aspirasi para anggotanya dalam meningkatkan harkat martabat guru untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
PGRI berada pada situasi dan zaman yang telah berubah. Pengurus dan anggota PGRI di semua tingkatan harus adaftif dalam merespon segala perubahan dengan saling belajar dan berbagi dengan sesama guru. Disamping memperjuangkan kesejahteraan dan kepastian status guru, PGRI juga aktif melakukan berbagai kegiatan peningkatan kompetensiseperti bimtek,diklat,lokakarya, dan seminar, dalam menyasar jutaan guru di seluruh tanah air.
Selain itu, PGRI memohon kepada pemerintah tetap memberikan Tunjangan Profesi Guru(TGP), dan memberikan kesempatan yang luas bagi guru untuk mengikuti sertifikasi guru dalam jabatan yang berkeadilan sesuai dengan amanat Undang – Undang Guru dan Dosen. PGRI Berharap agar guru memiliki Undang-Undang Perlindungan Guru untuk memastikan kepastian dan rasa aman guru dan peserta didik dalam interaksi belajar mengajar di sekolah.
Sekali lagi terima kasih kami sampaikan kepada Presiden RI yang mendengarkan secara sungguh-sungguh masukan PGRI terkait pentingnya peningkatan kesejahteraan guru, revisi Undang-Undang ASN, dan evaluasi mengenai sistem zonasi dalam PPDB. Apresiasi juga di sampaikan pada pemerintah daerah yang terus berkomitmen memberikan perhatian terhadap peningkatan kesejahteraan setara pada semua guru untuk terus meningkatkan kompetensi diri dan pengembangan profesi.
Akhirnya, saya mengucapkan selamat HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2023 kepada para guru di seluruh tanah air. Semoga dedikasi,loyalitas, dan pengabdian para guru, pendidik dan tenaga kependidikan menjadi suluh penerang bagi bangsa,negara,dan kemanusiaan, serta sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Tarnsformasi Guru Wujudkan Indonesia maju.
Disisi lain Ketua PGRI cabang Tenjolaya Mahmud S.Pd SD dalam keterangan persnya pada awak media pada saat giat Jalan Sehat terkait acara ini mengatakan
Semoga dengan kegiatan ini guru guru yang ada di Kecamatan Tenjolaya semakin solid, semakin kompak, pokoknya soliditas dan solideritasnya semakin baik lagi , ujarnya.
Sementara itu Ibrohim Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan PPK tenjolaya dan jajarannya ketika ditemui awal media dalam wawancaranya mengatakan
Berdasarkan hasil koordinasi dari beberapa PPK kecamatan lain, arahan dari Bupati, dan arahan dari KPU untuk melaksanakan persiapan apel siaga pemilu damai dengan pimpinan Parpol terutama dengan Panwascam dan sebagainya, karena dihari Selasa Tanggal 28 November kita sudah mulai melaksanakan kampanye s/d 10 Februari 2024.
Harapannya kami sebagai penyelenggara dalam aksi apel damai di sini pelaksanaan kampanye di Kecamatan Tenjolaya khususnya, umumnya di Kabupaten Bogor bisa berjalan dengan lancar sukses tanpa ekses sampai akhir nanti di tanggal 14 Februari kita akan mengadakan pesta demokrasi secara serentak, selain itu di kesempatan ini juga kami ingin menekankan kepada para ASN, TNI, POLRI, para Guru, pengurus RT RW,LPM, dan BPD untuk menjaga netralitas, karena sesuai undang undang no. 17 tahun 2017 para Pimpinan parpol ini dalam melaksanakan kampanyenya tidak terkena pasal 494 dimana dalam pasal itu dijelaskan bahwa setiap aparatur sipil negara, anggota TNI dan Polri, kepala desa, perangkat desa, dan atau anggota badan permusyawaratan desa yang melanggar larangan sebagaimana dimaksud Pasal 280 ayat (3), dipidana dengan pidana kurungan paling lama satu tahun dan denda paling banyak Rp 12 juta, tutupnya.
Masih ditempat yang sama ketua Karang Taruna Kecamatan Tenjolaya Sony Anwar inisiator dan penggagas acara pesta rakyat ini, didampingi sekretarisnya Angga terkait acara ini menjelaskan
Bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat di wilayah Tenjolaya kami bersama teman teman menginisiasi dan menggagas acara ini dengan menggandeng lebih kurang 50 peserta UMKM dan alhamdulilah mendapat dukungan penuh dari Pak Camat sehingga acara ini bisa terlaksana dan berjalan dengan lancar. Acara ini hanyalah program awal, karena untuk program kelanjutannya Kita akan launching program Gerakan Ekomi Bersama Rakyat disingkat GEBRAK dimana dalam pelaksanaan program ini kita akan mengadakan pasar malam keliling khusus setiap 2 minggu sekali di Desa Desa yang berada di Kecamatan Tenjolaya. ntuk itu saya mohon dan dukungan kepada semua pihak agar program GEBRAK kami bisa terlaksana, tutupnya. (Dian.A)
840 total views, 1 views today